IMD - Lima orang, termasuk dua personel Angkatan Udara Inggris atau Royal Air Force (RAF), tewas dalam kecelakaan helikopter di Afghanistan Minggu 11 Oktober 2015. Helikopter Puma Mk2 jatuh saat hendak mendarat di markas misi dukungan NATO, di Kabul. NATO belum merilis identitas dan kebangsaan para korban meninggal serta lima orang lain yang luka-luka.
Juru Bicara Departemen Pertahanan Inggris sebagaimana dikutip BBC mengatakan kecelakaan bukan karena serangan musuh.
Dua personel RAF tewas dalam kecelakaan helikopter berasal dari skuadron 230 dan 33, yang keduanya berbasis di Benson, Oxfordshire, kata juru bicara Kementerian Pertahanan.
“Helikopter itu jatuh ketika mendarat di markas Resolute Support [program latihan NATO untuk memberikan nasihat dan membantu misi di Afghanistan].”
“Insiden itu sedang diselidiki tetapi kita bisa memastikan bahwa itu kecelakaan dan bukan hasil dari kegiatan pemberontak.”
Wartawan BBC Jonathan Beale melaporkan Puma RAF yang jatuh di Kabul telah mentransfer personil militer NATO.
Pasukan tempur Inggris ditarik dari Afghanistan tahun lalu setelah konflik yang berlangsung 13 tahun yang menewaskan 454 tentara Inggris.
Misi Resolute Support NATO, diluncurkan setelah misi tempurnya berakhir, terdiri dari lebih dari 13.000 tentara dari 42 negara, termasuk sekitar 500 tentara Inggris. Misi ini focus pada pelatihan dan mendukung pasukan keamanan Afghanistan dan lembaga lain setelah Pasukan Bantuan Keamanan Internasional mundur tahun lalu.
0 Comments
